Friday, December 2, 2011 0 komentar

Indahnya Senyum kala Senja

Pagi ini, saya disuguhi dengan pemandangan komunitas lansia di komplek yang sedang melaksanakan olahraga aerobik. Mereka terlihat bersemangat sekali dengan gerakan - gerakan senam yang diiringi lagu dangdut :)

Dengan semangat dan saling tertawa sontak mereka membuat siapapun yang lewat pasti akan ikut tertawa. Mereka begitu menikmati rangkaian hidupnya dengan semangat seakan mereka tidak memiliki beban apapun, selalu tersenyum sebagai bentuk syukur mereka padaNya atas hari baru yang mereka peroleh. 

Beberapa hari lalu mendapatkan foto BBM di sebuah group, foto itu mengisahkan begitu romantisnya hubungan suami istri. Yang istimewa dari foto ini karena keromantisan ini tidak ditujunkkan oleh sepasang manusia yang berasal dari kalangan menengah keatas, tapi oleh sepasang suami istri yang berprofesi sebagai pemulung.

Friday, November 25, 2011 2 komentar

My Light

Berfikir sesuatu jika berjalan sesuai dengan keinginan kita, tapi apakah kita pantas menerima itu semua dengan apa yang telah kita perbuat??

Saya masih berusaha untuk memantaskan diri untuk dapat menerima apa yang akan Allah berikan yang juga merupakan keinginan saya. Setelah saya flashback ternyata begitu banyak yang catatan hitam dalam track record hidup saya.

Senang melihat teman yang telah berbahagia dan merangkul impiannya, itu merupakan suatu motivasi external saya untuk terus semangat, pun ketika harus melihat ibu dan adik-adik saya, serasa ada yang menyalakan roket semangat didada ini. 

"Ignite my light"

Monday, November 7, 2011 1 komentar

Wasting Time

Sore ini, sang "kastamer" berhasil membuat mood  kerja saya hilang. Menunggu sekian lama tanpa ada yang bisa dilakukan. 
Honestly, tadi pagi ketika di hari libur kantor saya dimintai tolong untuk membantu menyelesaikan proyek ini, saya selalu berharap agar semua berjalan lancar seperti proyek - proyek lainnya. 


Wasting Time.... !!!

Salah satu kantor pemerintah di Jakarta, 7 Nopember 2011


-Fahmi aLfian -
Friday, October 7, 2011 0 komentar

Notes to My Self

Assalamualaikum sahabat,


Lama sekali pengen menulis tentang materi ini, tapi mood tidak kunjung datang untuk menulis. hehe ;)
Beberapa waktu yang lalu sang guru mengajari pentingnya kombinasi antara keyakinan dan kedisiplinan. Selain jiwa ketauhidan yang perlu dikuatkan fondasinya, ternyta kedisiplinan penting sekali dalam keseharian hidup kita, terutama ketika kita melaksanakan ibadah. :)



Wednesday, October 5, 2011 0 komentar

Cilember 23-24 April 2011 session 1

Teringat janji pada diri sendiri untuk menuliskan perjalanan raga dan spiritual di cilember pada blog ini. Karena begitu dahsyatnya efek dari peristiwa itu. Begitu banyak hikmah yang didapat,Subhanalloh. Padahal sudah merencanakan untuk memberi perhatian pada waiting list yang ada. Keburu lupa setiap peristiwa yang ada di cilember, maka saya alihkan saja kamu waiting list-ku.. :)




0 komentar

Present ^_^

Assalamualaikum wr wb sahabat..


Bagaimana kabar kalian hari ini?? semoga selalu dalam lindungan Allah selalu barokah dan bermanfaat usia yang telah diberikan secara gratis oleh Allah. :)

Meskipun bukan suatu media yang bisa langsung dibalas, layaknya Facebook ataupun Twitter. Saya ingin mengetahui apa sih yang kalian cari di dunia ini?? Jika keinginan itu sudah tercapai, trus apa yang akan sahabat lakukan?? Semakin terbebanikah sahabat dengan apa yang sudah ada?? Bagaimana jika apa yang sahabat inginkan tersebut tidak sesuai dengan yang sahabat inginkan?

Hehe.. Banyak banget yak pertanyaannya..

Monday, August 15, 2011 0 komentar

Berbagi Bahagia Bersama Adik Yatim dan Dhuafa.. :)

Assalamualaikum sahabat sekalian, bagaimana kabar di hari senin ini?? semoga selalu tercurah rahmat Allah SWT. Aamiin



Syukur Alhamdulillah acara "Berbagi Bahagia Bersama Adik Yatim dan Dhuafa" berjalan sangat lancar. Sungguh luar biasa, Allah memang Maha Kaya, selalu ada jalan di bulan Ramadhan ini rezeki untuk membahagiakan mereka.

Thursday, August 11, 2011 7 komentar

Traum

Pengen banget bisa bahasa Jerman, heeh Jerman??? Bahasa Inggris aja masih kacau. Yah itulah salah satu mimpi saya. Sengaja title blog ini memakai kata Traum yang merupakan bahasa jerman dari impian. :)

Apa impian kalian sahabat??? berapakah mimpi kalian yang menjadi kenyataan??? atau kalian masih berusaha untuk terus mewujudkannya???

Lets grab our damn bright future..!!! but please do not make some qoutes like this (dream == sleep). So, dont forget to wake up tomorrow to reach our dreams. Remember, early to bed, early to rise, makes a man healthy, wealthy and wise...

Monday, August 8, 2011 3 komentar

Mein Vater ... :)

Ketika itu malam pertama bulan Ramadhan, Sholat Tarawih pertama kali di ibukota Jakarta, di mesjid dekat kos. Bilal mengumandangkan bahwa sholat terawih akan segera dilaksanakan. JLEB... Seketika itu juga saya teringat sosok yang selalu menjadi bilal di musholla kampung saya. Beliau yang selalu mengumandangkan akan dimulainya sholat tarawih. Ketika beliau sedang mengikuti sholat tarawih di kantor atau di mesjid lain, jarang sekali ada yang menggantikannya. Bahkan sempat sang imam merangkap juga sebagai bilal. Kini beliau benar - benar tidak bisa menjadi bilal lagi saat sholat tarawih dimulai. Kabar terakhir yang saya dengar adalah bilal itu digantikan oleh dua orang anak remaja yang bergantian di setiap malamnya. Salah satu dari remaja itu adalah putra beliau. :)

Tidak hanya menjadi bilal saat shalat tarawih, ketika waktu sahur tiba, beliau pergi ke musholla untuk membangunkan warga kampung saya melalui sound system musholla. Beliau dengan semangat membangunkan dengan gaya candaan khasnya. Bahkan tidak cukup sampai disitu. Beliaupun juga berjalan menyusuri kampung sambil berteriak untuk membangunkan warga kampung jika memang ada yang belum bangun untuk melaksanakan sahur. Dan kini pun beliau sudah tidak bisa membangunkan warga untuk sahur melalui sound system musholla. Kabar terkahir yang saya dengar, ketua RW kampung tersebut yang saat ini menggantikan beliau untuk membangunkan warga kampung untuk sahur.

Tuesday, May 31, 2011 0 komentar

Disconnect to Connect

Assalamualaikum sahabat, bagaimana kabar kalian di sore yang hujan ini (daerah cilandak dan sekitarnya). Semoga kalian sehat selalu dan tetap "Tersengat Lebah" sahabat, meski udah detik-detik pulang kantor. ayo semangat bekerja demi segarasi Merci dan susu buat si jabang bayi(bagi yang udah nikah) atau untuk bayar mahar (bagi yang masih menanti-termasuk saya-)..hahaha

Thursday, May 19, 2011 5 komentar

Cilember 23-24 April 2011 session 2

Melanjutkan cerita Pelantikan STF 7 di Cilember, ada yang menarik pada jelajah sungai ini. Saya merasa ini merupakan perjalanan jelajah sungai yang penuh dengan ‘hukuman‘. Kami AN team, mulai dari awal perjalanan jelajah, sampai akhir perjalanan mendapatkan hukuman dari panitia karena beberapa kesalahan yang kami buat. Diawali pada pos pertama dengan push up menggunakan peralatan lengkap (tas carrier, jas hujan) karena kami tidak bisa menghafalkan budaya MQ yaitu, 7B sukses dunia akhirat, yang berbunyi :

1.Beribadah dengan benar dan istiqomah
2.Berakhlak mulia
3.Belajar dan berlatih tiada henti
4.Bekerja dengan keras, cerdas, berkualitas, ikhlas, tuntas (5 As)
5.Bersahaja dalam hidup
6.Bantu sesama
7.Bersihkan hati selalu

Tuesday, May 17, 2011 2 komentar

IBU

Entah kenapa, pagi ini sangaat kangen ibu..
tak banyak kata yang ingin saya tulis, cukup video ini yang bisa mewakili rasa ini.

Sunday, May 15, 2011 6 komentar

Terima Kasih atas 2 hari ini

Alloh, sungguh luar biasa rencanaMu, awalnya begitu berat ketika ditunjuk secara ‘sepihak’ menjadi ketua panitia kajian pra nikah ini, tetapi seiring dengan berjalannya waktu sangat tertarik juga terlibat pada acara ini. Rapat kedua, saya sudah mulai merasa nyaman dengan ini, mulai bersemangat untuk ikut mensukseskan acara ini. Dan Alhamdulillah dengan bantuan tanganNya acara ini berjalan dengan baik.

Salim A. Fillah, sebenarnya bukan nama yang asing bagi saya, saya tahu buku – bukunya, mungkin karena dahulu saya kurang memikirkan tema apa yang kebanyakan dipilih oleh beliau dalam buku – bukunya, saya tidak begitu tahu banyak tentang beliau. Tetapi semua itu berubah ketika saya “dipaksa” untuk menjadi ketua panitia kajian pranikah yang diadakan oleh STF. Saya langsung mencari referensi tentang beliau, ternyata beliau sangat popular dikalangan orang yang rindu ingin segera menyempurnakan separuh agamanya. Itulah mengapa setelah itu saya sangat bersemangat untuk acara ini, karena memang isu tentang pernikahan begitu santer terdengar dan menggaung di kepala saya beberapa waktu terakhir ini.

Tuesday, April 19, 2011 0 komentar

24 yang BARU...



Allah tidak pernah menjanjikan hari – hari kita akan berlalu tanpa sakit, berhias tawa tanpa kesedihan…
Berselimut senang tanpa kesulitan…
Terpancari matahari tanpa hujan…
Atau selalu siang tanpa malam…
Tapi yang pasti…
Jika kita mau, Allah menjanjikan kita kekuatan untuk melalui hidup,
Jika kita mau, Allah menjanjikan kasih sayangnya yang tak kenal batas dan tak pernah henti,
Jika kita mau, Allah akan memberi cahaya untuk bisa melalui hidup dengan selamat.
Rengkuhlah janji Allah itu, dan kita akan menemui ketetapan Allah yang tak pernah gagal..


Friday, April 15, 2011 4 komentar

FAHMI

Jakarta, Jum'at 15 April 2011.

Mencoba untuk menulis sesuatu hal yang baru di bog ternyata sulit sekali :). Sekian lama berfikir mau nulis apa, akhirnya teringat kejadian seminggu yang lalu tepat hari jum'at juga.

Karena ingin sekali memiliki kopyah putih rajut seperti yang ditunjukkan oleh gambar, sehingga rela untuk melaksanakan sholat jum'at di masjid yang agak jauh dari kantor. Alasannya karena masjid deket kantor sedikit sekali orang yang berjualan sekitarnya.



Monday, April 4, 2011 0 komentar

Jantung Punya Kuasa untuk Berpikir Mandiri dari Otak



Sebenernya sudah lama dapat tulisan ini dari sebuah milis, tapi baru merasakan langsung beberapa hari ini. Merasa benar juga bahwa hati ini berpengaruh juga dalam pengambilan keputusan yang diproses oleh otak kita. Ketika hati diliputi 'penyakit' riya, iri, dengki, sombong dan lainya, maka secara otomatis otak akan menerima input dari apa yang dirasakan oleh hati. Mungkin posting dibawah ini cukup menjelaskan, semoga bermanfaat

Wednesday, March 30, 2011 0 komentar

Go...Go....Go....



Sedikit permainan berbeda, sederhana tapi membuat siapapun yang mengalaminya merasakan tidak enaknya jika salah satu bagian dari tubuh ini tidak lengkap.
Permainannya sederhana, hanya menutup mata selama 30 menit, apapun yang dilakukan dalam 30 menit tersebut harus dilakukan dengan mata tertutup, kecuali untuk buang air, itupun menuju toiletnya harus diantar oleh instruktur sampai depan pintu toilet, dan memakai kembali penutup mata ketika keluar dari pintu toilet.
Kita hanya bisa percaya pada diri kita sendiri dan instruktur ketika melakukan moving dengan mata tertutup. Berbekal percaya itulah kita bisa melakukan aktivitas meski kita "tidak lengkap". Sungguh sebuah rasa syukur kembali terucap pada apa yang kita punya. Meski mata sering sekali menampakkan kepada kita sebuah pandangan yang palsu, tetapi kita sangat membutuhkannya. Dalam permainan tersebut, selain kepercayaan dibutuhkan juga indra pendengaran yang sangat berperan penting dalam permainan ini. Selama 30 menit kita dipisahkan dari kelompok kita, dan harus bisa berkumpul kembali dengan bantuan suara dari masing - masing anggota kelompok. Hal ini jelas berbeda dengan mata yang menampakkan pandangan palsu kepada kita, telinga bekerja dengan jujur. jika kita mendengar 'A' itupun karena apa yang terucap adalah 'A', terlepas dari apakah 'A' tersebut sebuah kebenaran atau tidak, dan itu semua tergantung pada apa yang dilakukan oleh kombinasi mulut dan lidah.

Tuesday, March 22, 2011 0 komentar

Untitle

Sejenak berfikir dengan kalimat kalimat super ini

"Jangan menganggap sesuatu yang kelihatan sempurna itu menjadi sesuatu yang lebih, tetapi jadikanlah sesuatu yang kurang itu menjadi suatu kelebihan yang perlu disempurnakan"

"Jika satu-satunya doa yang terucap adalah 'Terima Kasih Tuhan' itu sudah CUKUP..."

"Inginkan mutiara, selamilah lautan. Inginkan bahagia, tempuhilah penderitaan. Inginkan kejayaan, relailah pengorbanan. Bahwasanya dalam kepahitan sebenarnya terkandung 1000 kemanisan.."

Begitu pentingnya bersyukur, sabar, dan ikhlas. Namun terkadang sehari - hari hidup ini masih dipenuhi dengan mengeluh, mengeluh terhadap adanya kekurangpuasan terhadap apa yang telah didapatkan. Teringat sebuah program di J*k FM yang mengangkat tema pada hari itu untuk tidak mengeluh, si penyiar mempersilahkan kepada para pendengar untuk sebisanya tidak mengeluh selama satu hari saja. Dan hasil yang didapatkan, keesokan harinya para pendengar mengaku sulit sekali untuk tidak mengeluh, bahkan untuk hal yang sangat remeh temeh pun mereka keluhkan, dan tidak ada satupun orang dari para pendengar radio tersebut yang berhasil mempraktekkannya, begitu juga dengan si penyiar.

Monday, March 14, 2011 0 komentar

Tren Kota Second weeks


Alhamdulillah, di minggu kedua mengikuti TrenKota (Pesantren Kota) Daruut Tauhid, tidak terlintas rasa merugi untuk mengikuti kegiatan pesantren sabtu minggu itu, begitu banyak ilmu, sentuhan rohani dan peningkatan mutu kita sebagai seorang muslim. Baik untuk hubungan kita dengan Allah, manusia, serta lingkungan. Sabtu malam itu, entah kenapa semua yang terjadi merupakan sebuah kebetulan, sebuah teguran kembali atas jiwa yang masih 'kurang' untuk mengenalNya lebih dalam. Subhanallah...
Dengan berbekal tagline "Membangun Surga Hari ini", rasanya tidak ada alasan untuk tidak ikut acara ini (*sekalian promosi, hehe).

Berawal dari seorang ustad yang mengisi salah satu materi di STF. Saat itu terdapat 7 orang ikhwan dan 16 akhwat, yang berarti terdapat 23 peserta STF. Dan sang ustad begitu mengalir dengan angka - angka itu, seperti telah dipersiapkan sebelumnya. Dengan ilmu yang telah dimiliki oleh beliau, angka - angka tersebut dapat saling berkaitan untuk membangkitkan semangat kami.
Angka 7, diarahkan sebagai surat ketujuh dari Alquran, Yaitu, Surat Al A'raaf(Tempat Tertinggi). Angka 16, diarahkan sebagai surat keenam belas dari Alquran, Yaitu, Surat An Nahl (Lebah). Dan Angka 23, diarahkan sebagai surat kedua puluh tigadari Alquran, yaitu Surat Al mu'minuun (Orang orang yang beriman).
Sebagai orang beriman, sepatutnya kita mencotoh sifat dari lebah, sungguh istimewa hewan ini, sehingga namanya diabadikan oleh Allah dalam Alquran. Lebah menghasilkan madu, dan madu bermanfaat bagi manusia. Lebah tidak pernah marah meski manusia mengambil seluruh madu yang ia hasilkan. Bahkan ia terus mencari madu dari saripati bunga, dan lebah tidak pernah marah akan hal itu. begitu banyak pelajaran yang dapat diambil dari lebah. begitulah ustad tersebut mengawali siraman rohaninya.
Dengan pelajaran yang dapat diambil dari lebah, kita berharap kita sebagai manusia mampu menjadi orang yang beriman yang berada di tempat tertinggi.
Semakin sadar bahwa Alquran merupakan sebuah pedoman hidup terlengkap bagi umat muslim, semuanya diatur dalam Alquran. Kembali teringat akan pesan ustad dari STF, yang menambahkan rumus 3M aa gym, menjadi 4 M. Mulai dari yang kecil, Mulai dari diri sendiri, Mulai dari sekarang, dan MULAI DARI ALQURAN.




Tuesday, March 8, 2011 0 komentar

Congratulations, You Become a Moslem..!!



Pernahkah diantara anda yang mendapatkan ucapan selamat seperti itu..????
Saya yakin sebagian besar diantara anda yang Alhamdulillah masih diberi kepercayaan dan nikmat oleh Allah untuk tetap dalam islam belum pernah mendapatkan ucapan selamat seperti itu. Mengapa saya hanya mengatakan sebagian besar, karena saya yakin sedikit sekali diantara anda yang muslim pernah mendapatkan ucapan selamat itu, yaitu anda yang sudah diberi hidayah oleh Allah untuk mengikuti ajaran-Nya (Muallaf.red) dan orang - orang yang 'beruntung' karena orang yang mengucapkan selamat kepada anda adalah orang yang begitu bangga menjadi seorang muslim, sehingga ia mengucapkan selamat kepada sesama muslim lain. Atau yang seperti saya, meski belum pernah ada orang yang mengucapkan selamat kepada saya, tetapi saya telah memberikan selamat kepada diri saya sendiri.

Ucapan selamat tersebut, merupakan cerminan begitu bangganya kita sebagai seorang muslim.
Sebagian besar dari anda yang tidak pernah mendapatkan ucapan selamat tersebut, dikarenakan kita sudah muslim sejak kita lahir didunia. Kita muslim sudah lama sekali, tetapi sebagian besar diantara kita tidak mengerti apa itu islam. Bagaimana seandainya diantara kita dilahirkan dari keluarga yang non muslim, akankah kita mendapatkan hidayah dari Allah untuk bisa menjadi muslim, ataukah kita tetap menjadi orang non muslim. Hal ini sangat berbeda bagi saudara - saudara kita yang menjadi muallaf, mereka mendapat hidayah dari Allah dengan cara mencari 'kebenaran' sendiri, tanpa paksaan, tanpa adanya rasa keterlanjuran karena sudah keturunan.

Tidaklah heran, ketika para muallaf itu pernah mendapatkan ucapan selamat tersebut saat ia selesai melafadzkan 2 kalimat syahadat. Para muallaf tersebut sangatlah bangga akan ucapan selamat tersebut, karena begitu besarnya nikmat islam yang ia 'temukan' sendiri itu. Sedangkan kita yang sudah mempunyai 'keturunan' muslim, akankah kita merasa begitu bangga terhadap islam?? Akankah sama rasanya jika kita mendapatkan ucapan selamat tersebut.

Teringat saat mengikuti STF di Daruut Tauhid akhir pekan lalu, saya begitu terpana dengan pertanyaan yang diutarakan oleh sang ustadz, "Mas, Sudah berapa lama anda menjadi muslim". Saya berfikir, kapan saya masuk islam, bukannya dari lahir saya sudah islam. Dan entah mengapa saya berfikir bahwa pertanyaan tersebut berarti lain, bukan "Sudah berapa lama anda menjadi muslim", tetapi "sudah berapa lama anda mengerti tentang islam".

Saya begitu malu untuk menjawab pertanyaan yang dibarengi oleh candaan sang ustadz dan tawa dari peserta lainnya. Seketika itulah saya merasa, begitu beruntungnya bagi mereka yang mendapatkan ucapan selamat tersebut, begitu bangganya mereka yang memberikan dan menerima ucapan tersebut terhadap islam. Dimanakah saya selama 23 tahun ini memeluk islam??, Bahkan ilmu dan pengetahuan saya akan islam terlampau jauh dengan mereka yang muallaf, karena saya merasa sudah merasa di 'zona aman' saya sebagai seorang muslim. Akankah saya memutuskan menjadi seorang muallaf, jika saya terlahir sebagai orang yang non muslim??

Bagi saudara - saudaraku disana yang sudah terlahir dalam keadaan islam, marilah kita jaga kekuatan islam kita, banggalah anda menjadi seorang islam. Jangan pernah berhenti untuk terus mencari ilmu tentang islam.

Dan bagi anda yang belum pernah mendapatkan ucapan selamat tersebut. Ikutilah kata - kata saya berikut.

Angkatlah tangan kanan anda, tempelkan tangan itu pada dada sebelah kiri anda, dan katakanlah pada diri anda sendiri dengan lantang dan bangga serta dengan keteguhan hati "SELAMAT ANDA MENJADI SEORANG MUSLIM"..

Selamat, kini bertambah sudah orang yang menerima ucapan selamat itu, dan bangga menjadi seorang muslim..

Sunday, February 27, 2011 2 komentar

Hari Minggu yaang Absurd.. :(


OK, Dimulai dengan bangun pagi pukul 04.00. Mata masih kriyep-kriyep karena semalam 'kurang' nyenyak tidurnya. hmm dengan memaksakan mata ini untuk mandi. Pagi bener mandinya. *tumben amat yah, padahal jarang banget mandi jam segitu. Ya, ini karena sebuah niat baik (hehehe) mengikuti suatu komunitas anak muda di suatu masjid di Jakarta. Tapi gak sampai mandi pagi banget gitu kan.
Ya, tentu tidak sepagi itu acaranya, karena acara di masjid itu dimulai pukul 08.00.
Berangkat sepagi itu karena perjalanan akan dimulai dengan rute Jakarta - UI Depok dan Jakarta lagi. Sebelum berangkat, membayangkan perjalanan pagi ini saja, rasanya badan udah berat sekali untuk melangkah. Tapi karena udah terlanjur janji dan diiringi niat baik yang menjadi alasan kuat untuk melanjutkan perjalanan ini.

Tapi niat tidak sejalan dengan kenyataan, diawali dengan masih sedikitnya bus yang beroperasi ke manggarai. Setelah dapat bus, eh jalannya pelan amat. Sesampainya di stasiun manggarai, KRL AC udah jalan 2 menit yang lalu...dan baru ada lagi 2 jam berikutnya. "Bukannya KRL ada setiap 15 menit mas", tanyaku pada penjual karcis. Dengan nada sinis dia menjawab, "itu untuk hari kerja mas, kalo gak mau yang ekonomi tunggu aja 2 jam lagi". Bukannya gak mau naik yang ekonomi, naik KRL AC atau biasa disebut ekonomi AC, toh harganya juga gak beda jauh, atau lebih tepatnya terjangkau gbanget lah, untuk ekonomi AC dibandrol dengan harga 5500 perak dan ekonomi hanya 1500 perak. Lebih enak aja tidak perlu berdempet2an dengan yang lain, meski ekonomi AC juga tidak sedikit yang berdiri, tapi setidaknya dari stasiun manggarai aku masih dapat tempat duduk untuk ekonomi AC. Tidak seperti KRL ekonomi, dari jauh sebelum masuk stasiun manggarai aja kereta ini sudah penuh dengan orang berdiri dan yang membuat aku 'bangga', ada juga yang naik ke atas gerbong kereta. Ehmm kenapa saya bilang bangga?? Karena dulu pemandangan seperti ini hanya dapat aku lihat lewat layar kaca aja, dan sekarang... This is it...saya menaiki kereta yang dulu hanya bisa melihatnya di TV, tapi tentu aku tidak punya nyali untuk meniru orang - orang yang 'tahan listrik' tersebut.
Suasana kereta sangat padat di dalam, ehmm okelah gpp, daripada harus nunggu 2 jam. Masalah tidak sampai disini, menjelang stasiun UI, ada yang bergejolak di perut ini. Dan saya baru sadar kalo saya belum 'nabung' pagi, 'huaaaa jangan dulu ya perut', ujarku dalam hati. Turun dari stasiun UI, langsung ke toilet yang hanya satu - satunya dan begitu masuk. semua pintu tertutup rapat alias penuh. Okelah aku akan menahannya beberapa menit, toh rumah saudara tidak jauh dari UI, naik ojek ke fakultas teknik UI, setelah turun, aku melihat suatu cahaya kemenangan. Ya, aku melihat ada masjid ke arah jalan rumah saudaraku. Tidak ambil pusing, aku pun langsung menuju WC masjid itu, dan lagi - lagi aku harus kuat menahan dorongan dari perut ini sekali lagi setelah melihat tulisan "MAAF BUKAN WC UMUM", tulisan itu tidak membuatku gentar untuk memasuki 'ruang setoran tabunganku' itu, aku luruskan niat untuk menabung di masjid ini, tapi WC nya dikunci...hassshhhhhhhh
Dengan sisa tenaga untuk menahan, segera kukayuh kaki ini menuju ke rumah saudaraku. Sesampainya disana hanya berucap salam dan langsung menuju tempat yang paling ku dambakan saat itu. OK, setelah keinginan terpenuhi, segera kusampaikan titipan untuk adekku yang di Banyuwangi dan mohon ijin untuk pamit.
Ya, jauh - jauh ke bogor hanya untuk 'menabung', *bisa dikatakan seperti itu.
Setelah perdebatan yang cukup alot (lebay.red) karena waktu kedatanganku yang tidak sampai 15 menit di rumah saudaraku itu, akhirnya aku bisa berangkat kembali ke jakarta untuk acara berikutnya.
Baru satu langkah melangkah, daerah Indonesia bagian Depok ini hujan. Aku memaksakan untuk segera berangkat ke jakarta, karena waktu yang sudah tidak memungkinkan untuk bertahan dan seiring kuatnya niatku untuk ke jakarta saat itu juga, kuat juga paksaan saudaraku untuk menyuruhku membawa payung. Dan alhasil, heeyyyyy aku memakai payung dengan berjalan ke fakultas teknik yang notabene, di lingkungan fakultas teknik ini banyak dihuni oleh kaum adam. Ya, terlihat sedikit memalukan memakai payung ini, terlihat lebih manis aja, dengan warna payung orange. Dan aku pun berjalan hanya menutupkan pandanganku ke bawah. MALU euy.
Sesampainya di halte fakultas teknik UI, dari jauh kumelihat banyak sekali orang berteduh, rasanya ingin sekali menutup wajahku ini dengan plastik. OK, dalam hati, ngapain takut, toh aku tidak mengenal mereka, *ngeles.
Dengan menggunakan ojek, aku menuju stasiun UI kembali. Dan dengan KRL ekonomi lagi aku menuju ke Jakarta. Ku putar radio untuk meminimalisir saura bising kereta. radio ON, terdengar syair, you know me so welllllll.... ah SM*SH lagi, ku pindah channel radio, terdengar kembali syair As know me so wellll, hashhh SM*SH lagi dengan iklan kartu A*-nya. Okelah gak papa, toh hanya iklan. setelah iklan selesai, musik pun berputar, sejenak tidak asing intro musik yang satu ini, ku coba untuk menerka lagu apa ini, tapi ku tak bisa. Muncullah lirik awal lagu ini, kenapa hatiku cenat cenut tiap ada kamu....hassssssssssshh SM*SH lagi. Dua stasiun radio kesukaanku ini memutar lagu SM*SH denga selisih waktu yang sangat dekat. tidak hanya dua stasiun radio ini, tapi juga banyak stasiun radio lain dan TV yang 'hobby' banget dengan boyband karbitan itu. Okelah, rupanya telinga harus ku paksa untuk mendengarkan lagu ini, setidaknya tidak melalui TV dengan melihat wajah - wajah mereka..
Di dalam kereta terdapat kebimbangan lagi untuk menentukan turun di stasiun mana yang dekat dengan masjid Al-Azhar Jakarta. Dan gak tau kenapa ketika aku merasa sudah merasa sudah sampai di stasiun tebet, ternyata aku turun di stasiun cawang. Satu pelajaran penting, jangan menggunakan earphone ketika naik KRL jika kamu tidak hapal urutan nama stasiun - stasiunnya. Sejenak aku berfikir, tidak salah aku turun karena dari stasiun cawang aku bisa naik busway dan sampailah aku di masjid Al-Azhar. Tapi sekali lagi aku harus menelan kekecewaan, karena halte busway dipisahkan oleh jalan tol tengah kota, yang secara otomatis tidak ada jembatan penyebrangan untuk menuju halte busway yang ada di seberang. Saat itu juga aq merasa aku salah turun stasiun. :(
Setelah mata mengitari jalanan dan memutar otak untuk mencari cara bagaimana aku nyampe Al-Azhar sebelum setengah sembilan. Kulihat jam menunjukkan pukul 07.56. Dan pandangan mataku berakhir disebuah mobil sedan bercat putih dan plat kuning, ya, taksi. Dengan taksi aku menuju Al-Azhar, karena aku tidak tahu harus naik angkot apa untuk menuju Al-Azhar.
Setibanya di Al-Azhar, aku menemui temanku yang telah rela aku suruh untuk menunggu(hehe maaf halimi). Sesampainya disana, aku minta izin temanku itu untuk menunaikan sholat dhuha sebentar sebelum mulai. Sambil menungguku untuk sholat dhuha, dia juga menunggu temannya yang baru ikut komunitas di Al-Azhar ini juga, serta menanyakan apakah aku dan teman - temannya bisa ikut, meski kelas udah berjalan 1 bulan. Selesai sholat dhuha, ku lihat temanku menunggu di bawah tanpa didampingi teman - temannya. Perasaanku mulai tidak enak, dengan tersenyum dia bilang bahwa aku tidak dapat ikut komunitas ini sekarang, dan dianjurkan untuk mengikuti pada semester berikutnya pada bulan juni mendatang. Sejenak ku flashback kembali perjalananku dari pagi tadi. Hasshhhhhhhhh...
Ya sudahlah, mungkin bukan rejekiku kali ini. dan kuputuskan untuk pulang ke kos, karena teman ku akan berkunjung ke kos ku. Dan sesampainya di kos, sampai aku menulis blig ini, temanku itu tidak kunjung datang...lengkap sudah ke absurd-an ku hari ini. Dan kuputuskan untuk tidak keluar kemanapun...
Sunday, February 13, 2011 6 komentar

'Teguran' yang Indah



Hari ini, sekali lagi Allah menyentuh kalbu saya dengan cara-Nya yang sungguh indah bagi siapa saja yang di'ingatkan' oleh-Nya. Hampir dua bulan saya berada di ibukota ini, dan syukur Alhamdulillah Allah telah membuka hati saya, di tengah gaya hidup dan kebudayaan mayoritas warga ibukota ini.

Awalnya saya begitu ragu untuk meneruskan perjuangan di ibukota, dengan gaya hidup dan segala tingkah laku yang biasa saya lihat melalui layar kaca, kini saya rasakan sendiri dengan segala indera yang saya miliki. Tetapi dengan campur tangan-Nya, segala kekhawatiran itu akhirnya sirna. Semakin banyak bersyukur, entahlah saya juga tidak tahu, sampai kapan jiwa ini selalu merasa bersyukur. Seperti yang diketahui Dia sungguh berkuasa untuk membolak balikkan hati.

"Ya Rabb, Engkaulah alasan semua kehidupan ini. Engkaulah penjelasan atas semua kehidupan ini. Perasaan itu datang dari-Mu. Semua perasaan itu juga akan kembali kepada-Mu. Kami hanya menerima titipan, dan semua itu ada sungguh karena-Mu".
Itulah yang saya kutip dari Tere Liye dari bukunya 'Hafalan Sholat Delisa'.

"Fabiayyi 'ala irobbikuma tukadziban"



Sejenak saya teringat dengan ayat itu, dan mungkin inilah jawaban yang sederhana dan sangat mendasar atas pertanyaan dari ayat tersebut :
Nikmat sehat Yaa Qowi, Nikmat waktu luang Yaa Muhshi, Nikmat masa muda Yaa Jalil, Nikmat keindahan Yaa Badii, Nikmat ilmu Yaa Alim, Nikmat rezeki Yaa Ghani', Nikmat mendengar Yaa Samii', Nikmat melihat Yaa Bashir, Nikmat iman Yaa Allah...

Ah saya malu pada-Mu Yaa Allah... :(

Ya, sekarang tidak ada lagi kata menyesal untuk berada di ranah rantauan yang jauh dari ranah kelahiran saya. Seperti yang dikutip dalam buku Ranah 3 Warna oleh A. Fuadi yang disadur dari syair Sayyid Ahmad Hasyimi

Besabarlah dan ikhlaslah dalam setiap langkah perbuatan
Terus - meneruslah berbuat baik, di kampung halaman dan di rantau
Jauhilah perbuatan buruk, dan ketauhilah pelakunya pasti diganjar, di perut bumi dan di atas bumi
Bersabarlah menyongsong musibah yang terjadi dalam waktu yang mengalir
sungguh di dalam sabar ada pintu sukses dan impian kan tercapai
Jangan cari kemuliaan di kampung kelahiranmu
Sungguh kemuliaan itu ada dalam perantauan di usia muda
Singsingkan lengan baju dan bersungguh - sunguhlah menggapai impian
Karena kemuliaan tak akan bisa diraih dengan kemalasan
Jangan bersilat kata dengan orang yang tak mengerti apa yang kaukatakan
Karena debat kusir adalah pangkal keburukan..

Subhanallah...Alhamdulillah.. I am blessed
 
;